Pages

KAA Media Group

Apr 25, 2013

Universitas Kompasiana

Oleh : Atep Afia Hidayat -  “Universitas Kompasiana” ? Apakah merupakan istilah yang berlebihan atau lebay ? Mengingat sebuah universitas harus memiliki gedung, laboratorium, kurikulum, dosen, rektor, mahasiswa, dan berbagai kelengkapannya. Dari elemen-elemen tersebut sudah jelas Kompasiana jauh dari yang dinamakan Universitas. Namun kalau kita melihat visi, misi, semangat, jiwa atau ruh sebuah Universitas, yang intinya sebagai wahana mencerdaskan bangsa, maka Kompasiana pun seperti itu, turut mencerdaskan setiap Kompasioner. Bukankah Kompasioner merupakan komponen bangsa ?

Turut mencerdaskan bangsa. Ya, itulah yang terjadi sebagai imbas langsung dari adanya situs web Kompasiana. Dalam hal ini dapat dikatakan, bahwa Kompasiana merupakan sebuah situs web edukasi. Peran Kompasiana turut aktif meng-edukasi masyarakat, bahkan merambah beragam status sosial, tingkat pendidikan dan profesi. Siapapun bisa kuliah di Kompasiana, asal ada kemampuan menulis (meskipun sedikit), punya gagasan, mau berbagi dan dikomentari.

Keberadaan Kompasiana memberikan dampak yang luar biasa bagi peningkatan hasrat menulis masyarakat. Berbeda dengan situs jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter, Kompasiana seolah “menuntut” untuk lebih serius dalam menulis, meskipun tidak seserius Wikipedia. Dengan bertambahnya jumlah Kompasioner setiap hari menunjukkan adanya peningkatan jumlah “Penulis” di negeri yang kadung dikenal sebagai negeri yang warganya “agak malas membaca”, apalagi “menulis”.

Meskipun usianya baru memasuki dua tahun, pengaruh situs web Kompasiana sebagai media pembelajaran di dunia maya, jauh meninggalkan situs web perguruan tinggi paling ngetop di Indonesia. Berdasarkan Alexa Traffic Rank, Selasa, 16 November 2010, traffic rank untuk situs web di Indonesia, Kompasiana pada posisi 88. Bandingkan dengan situs web UI pada posisi 189, UGM 198 dan ITB 330. Bisa dikatakan Kompasiana sebagai media pembelajaran jauh lebih populer dibandingkan situs web PTN papan atas di Indonesia tersebut.

Mengacu pada fakta dan data tersebut, maka tidak berlebihan kalau muncul istilah “Universitas Kompasiana”. Bahkan di “Universitas Kompasiana” sudah ada beberapa “Fakultas”, seperti Polhukam, Humaniora, Ekonomi, Olah Raga, Pariwisata, Kesehatan, Teknologi, Media, dan Lingkungan (Green). Setiap “Fakultas” itupun terbagi lagi menjadi beberapa “Program Studi”, seperti “Fakultas Ekonomi” meliputi Program Studi Bisnis, Wirausaha, Moneter, Manajemen dan Marketing. “Fakultas Tekno” meliputi Program Studi Gadget, Internet, Otomotif dan
Terapan.

Asyiknya kuliah di “Universitas Kompasiana” kita bisa memilih banyak “program studi”, tidak ada pembatasan “Satuan Kredit Semester”, mau ambil berapapun terserah, yang penting rajin mengerjakan tugas. Di “Universitas Kompasiana” dilarang keras menyontek, apalagi menjadi plagiat. Mau tulisan bagus atau jelek, yang penting hasil karya cipta sendiri. ”Mahasiswa” yang ada di “Universitas Kompasiana” sekarang sudah mencapai 30.000 orang, ada yang sangat rajin, rajin, agak rajin, malas, agak malas dan sangat malas. Tidak apa-apa, yang penting “Universitas Kompasiana” bakal menjadi “Universitas Kehidupan”, yang meluluskan “Sarjana Kemanusiaan”. (Atep Afia).

9 comments:

  1. Asalkan tidak menyalahi aturan pendidikan yang ada dan memiliki kriteria sebagai universitas di Indonesia, mudah2an bisa mencerdaskan anak bangsa.

    ReplyDelete
  2. Cukup menarik, karena maraknya web site edukasi yang mampu membuat anak bangsa menjadi lebih cerdas. dan ini membuktikan bahwa belajar di era sekarang sangatlah mudah dengan adanya sistem online seperti ini

    ReplyDelete
  3. ada baik nya memang mahasiswa besikap jujur, atas apa yang telah dia lakukan , mau nilai mereka jelek,ataupun bagus,yang penting itu hasil dari mereka sendiri.karna kejujuran penting bagi setiap sarjana pak.

    ReplyDelete
  4. Keberadaan web Kompasiana ini sangat bermanfaat, mulai dari pelajar, mahasiswa, pengajar, profesor, bahkan seorang tukang becak sekalipun dapat menuliskan pendapatnya. Keterbukaan pemerintah dalam menerima pendapat juga membuat masyarakat semakin senang untuk menulis.

    ReplyDelete
  5. bagus karna di dalam artikel tersebut dijlaskan bahwa mahasiswa dilarang nyontek apalagi menjadi plagiat mau tulisan sebagus atau pun sejelek apapun itu asalkan hasil karya sendiri,disini kita bisa liat unuversitas tersebut menjunjung tinggi nilai kejujuran dan mencitai hasil karya sendiri

    ReplyDelete
  6. Suatu contoh yang baik ditiru karena dengan adanyaa "universitas kompasiana " maka masyarakat luas yang tidak mengetahui pengetahuan bisa belajar untuk bisa menjadi mahasiswa di universitas kompasiana dengan bervisi dan misi yang sesuai dengan univeristas lain yang sama di indonesia.

    ReplyDelete
  7. Bagus dalam bidang menulis membuat minat untuk kuliah di Universitas Kompasiana seperti ditujukan untuk orang-orang yang suka menulis

    ReplyDelete
  8. Surya Dwiatmaja @C12-SURYA

    Istilah yang cukup menarik dan membuat orang yang belum pernah mengunjungi web edukasi tersebut menjadi ingin mengunjungi untuk mengetahui seberapa edukatif web tersebut. Berdasarkan artikel di atas, berarti kompasiana memberika dua manfaat, yaitu mengajak orang untuk rajin menulis dan mengemukakan pendapatnya, yang kedua adalah memberikan pengetahuan kepada pengunjung web tersebut informasi dan pengetahuan yang ditulis oleh anggotanya.
    Di zaman teknologi dan keterbukaan informasi saat ini, pengetahuan dan informasi memang sangat mudah untuk didapatkan. Seseorang yang tidak sekolah pun dapat memiliki pengetahuan setara dengan orang yang duduk di bangku sekolah. Di dunia maya sudah banyak sekali situs edukasi yang menyediakan berbagai informasi dan pengetahuan, contohnya ya web kompasiana seperti yang dibahas pada artikel di atas. Tetapi menurut saya informasi dan pengetahuan yang disediakan di web edukasi tersebut jangan langsung kita percayai bahwa itu adalah sesuatu yang benar. Kita juga harus melengkapi pengetahuan kita dengan membaca buku dan mengikuti seminar yang mana memiliki sumber yang jelas.

    ReplyDelete
  9. Yusuf affandi @B09-YUSUF
    Situs kompasiana menurut sangat menarik karena secara tidak langsung membudayakan masyarakat untuk gemar menulis dan membaca tanpa batasan, menuangkan ilmu pengetahuan yg mungkin sebelumnya kita tidak pernah tau untuk menjadi tau.

    ReplyDelete

Note: Only a member of this blog may post a comment.