Oleh : Atep Afia Hidayat - Hati yang bersih bukan berarti hati yang bebas noda 100 persen. Noda itu selalu ada, tapi seberapa banyak. Itulah manusia, tak ada yang hatinya bersih 100 persen, kecuali para nabi dan rasul yang dibimbing Allah SWT, Tuhan pencipta alam semesta.
Oleh sebab itu, kita dipandu untuk terus mengingat Allah, terus memohon ampunan, terus mendekatkan diri kepadaNya. Karena pada dasarnya hati itu labil, selalu oleng ke kanan dan ke kiri, selalu resah dan gelisah. Untuk mengatasinya, hanya ada satu cara, yaitu merasakan kehadiranNya. Memang tidak mudah.
Hati yang bersih artinya hati yang mendekati suci. Dengan demikian, setiap noda yang berusaha menepi, segera dihalau, dijauhi. Kalau noda itu melekat dan bertambah banyak, maka akan makin sulit untuk dibersihkan. Itulah latar belakang, kenapa kita harus sholat lima kali sehari (yang wajib), yang disertai bersuci (wudhu).
Lantas, kenapa manusia hatinya selalu labil, tidak pernah statis? Ada beberapa aspek yang mempengaruhinya. Aspek internal, seperti tidak adanya upaya penguatan dan pengembangan hati. hati dibiarkan tanpa makanan dan minuman hati. Hati menjadi kelaparan, hampa dan merana. Aspek eksternal meliputi godaan dari syetan yang berwujud manusia dan syetan yang berwujud jin.
Hati yang bersih artinya hati yang mendekati suci. Dengan demikian, setiap noda yang berusaha menepi, segera dihalau, dijauhi. Kalau noda itu melekat dan bertambah banyak, maka akan makin sulit untuk dibersihkan. Itulah latar belakang, kenapa kita harus sholat lima kali sehari (yang wajib), yang disertai bersuci (wudhu).
Lantas, kenapa manusia hatinya selalu labil, tidak pernah statis? Ada beberapa aspek yang mempengaruhinya. Aspek internal, seperti tidak adanya upaya penguatan dan pengembangan hati. hati dibiarkan tanpa makanan dan minuman hati. Hati menjadi kelaparan, hampa dan merana. Aspek eksternal meliputi godaan dari syetan yang berwujud manusia dan syetan yang berwujud jin.
Hati yang suci bisa mendadak kotor dalam hitungan detik, hanya karena ajakan seorang teman. Begitu pula sebaliknya, hati yang suci bisa bertambah suci, juga karena pengaruh seorang teman. Maka tak heran, jika ada istilah teman sehati. Jadi harus diperjelas, visi, misi dan fondasi hatinya seperti apa. Tak lain supaya hati tetap bersih. (Atep Afia)
Artikel yang sangat menarik memang segala penyakit dalam tubuh bersumber dari hati yang selalu berprasangka buruk, untuk menjaga hati agar selalu bersih maka beribadahlah dan selalu berfikir positif.
ReplyDeleteHati yang bersih bukanlah suatu yang tidak mungkin didapat oleh setiap insan. Hal tersebut bisa saja terjadi jika setiap individu mau mendengar dan mengimplementasikan suara hati dan nasihat orang lain. walau agak sedikit naif untuk selalu dapat berbuat kebaikan dengan hati yang bersih, setidaknya kita telah berusaha untuk berbuat semampunya dengan niat yang tulus...
ReplyDeleteketika hati yg bersih kita dapat meminta apapun dengan mudah kepada Allah SWT, dan dengan hati yg bersih kita udah untuk mendapatkan atau memahami semua pelajaran.
ReplyDeletemaka kita harus menjaga hati kita dengan sebaik mungkin dengan cara mengikuti perintah dan ajaran tuhan kita.
Hati yang besih dimiliki oleh orang yang selalu memberikan aura positif untuk dirinya sendiri dan juga untuk oranglain. mengapa demikian? karna didalam aura positif selalu menganggap bahwa hidup ini itu untuk dijalani bukan untuk dijadikan beban, maka dari itu kita harus memotivasi diri kita sendiri agar terus memunculkan aura yang positif sehingga hati kita bersih.
ReplyDeletehati yang bersih adalah hati yang di inginkan allah,jadi marilah kita selalu menjaga kebersihan hati kita,jangan lah kita mudah ternoda oleh teman
ReplyDeleteHati yang bersih adalah hati yang selamat dari syirik, khianat, dendam, dengki, kikir, sombong, cinta dunia, dan kekuasaan, jika hati telah selamat dari semua itu, berarti ia selamat dari segala penyakit yang dapat menjauhkan hamba dari Allah, selamat dari segala perkara syubhat yang bertentangan dengan penjelasan- Nya, selamat dari syahwat yang menyalahi perintah-Nya, selamat dari setiap keinginan yang berlawanan dengan kehendak-Nya, dan juga selamat dari segala sesuatu yang dapat memutuskan hubungannya dengan-Nya
ReplyDeleteHati bersih yang seperti ini berada dalam surga, baik di dunia, alam barzakh, maupun di akhirat.
Orang yang paling beruntung memiliki hati yang sihat adalah orang yang dapat mengenal Allah Azza wa Jalla dengan baik. Semakin cemerlang hatinya, maka akan semakin mengenal dia akan kekuasaan Allah. Penguasa jagat raya alam semesta ini. Ia akan memiliki mutu peribadi yang begitu hebat dan mempesona. Tidak akan pernah menjadi ujub dan takabur ketika mendapatkan sesuatu, namun sebaliknya akan menjadi orang yang tersungkur bersujud. Semakin tinggi pangkatnya, akan membuatnya semakin rendah hati.
ReplyDeleteSemua manusia tidak ada yang sempurna, begitu juga dengan hati manusia yang selalu ada noda salah dan dosa walau hanya sedikit. Tetapi noda hati tersebut bisa kita kurangi dengan menjalankan semua perintah Allah dan menjauhi semua laranganNya sehingga hati kita menjadi lebih besih.
ReplyDeletehati adalah organ tubuh yg sangat sakral pada manusia..
ReplyDeletekarena jika hati kotor maka pikiran kitapun akan begitu, namun jika hati bersih pasti pikiran kita akan jernih..
tp apa dikata kita hanya manusia biasa yg tak sempurna,, banyak godaan yg menyulitkan kita untuk memelihara agar hati ini tetap bersih...
Semua manusia memnag tidak ada yang sempurna kecuali para nabi dan rasul-rasul Allah SWT. Namun, sebagai manusia sudah selayaknya agar dapat memelihara hati agar menjadi bersih agar tidak menghasilkan dosa-dosa dalam hidup ini yang akan dipertanggungjawabkan dalam kehidupan akhirat kelak nanti.
ReplyDeleteOleh karena itu, selalu berpikir positif dan selalu mendekatkan diri kepada sang pencipta yaitu Allah SWT agar diri kita senantiasa diberkahi, dilindungi, serta dalam hidayah dan taufiknya sehingga diri kita dihindarkan dari hati yang kotor.
hati yang bersih itu memang susah untuk di temui karna , sebagaian besar dari manusia pasti lah pernah berbuat dosa , sekalipun secara di sengaja maupun gak di sengaja , oleh karna itu yang di maksud hati yang bersih di sini bukannya lah hati yang 100 persen bersih pasti ada nodanya walaupun sedikit , tetapi hati yang selalu sejuk , tentram , nyaman dan penuh iman , maka dari itu perbanyaklah beribadah ataupun menguatkan iman supaya hati kita bersih
ReplyDeleteTidak ada hati yang benar-benar bersih. Kita hanya harus beristiqomah dan mengingat Allah. Karena dengan begitu akan membaantu kita menjauhkan diri dari perbuatan dosa. Dan juga sering-sering meminta ampunan kepada Allah supaya Allah menghapus noda dihati kita.
ReplyDelete