Oleh : Atep Afia Hidayat - Berdasarkan Sensus Penduduk 2010 (SP 2010) oleh Badan Pusat
Statistik diperoleh data jumlah penduduk Indonesia 236.728.379 jiwa tersebar di
33 provinsi yang ada (saat ini telah menjadi 34 provinsi, yaitu dengan tambahan
Provinsi Kalimantan Utara). Dalam SP 2010 BPS mengelompokan suku bangsa di
Indonesia menjadi 31, salah satu di antaranya Suku Jawa. Dalam kelompok Suku
Jawa selain Suku Jawa sendiri juga meliputi Suku Osing/Using, Tengger, Samin,
Bawean/Boyan, Naga, Nagarog dan suku lainnya. Sebagai catatan, selain Suku Jawa
Pulau Jawa pun menjadi tempat asal Suku
Betawi, Suku Asal Banten (Banten, Baduy), Sunda, Cirebon dan Madura.
Berdasarkan SP 2010 jumlah Suku Jawa mencapai 95.217.022
jiwa atau sekitar 40,22 persen dari penduduk Indonesia. Keberadaan Suku Jawa
tersebar di 33 provinsi, dengan kisaran antara 35 ribu jiwa (Gorontalo) sampai
31,56 juta (Jawa Tengah). Dengan urutan paling banyak berturut-turut Provinsi
Jawa Tengah (31,56 juta), Jawa Timur (30,03 juta), Jawa Barat (5,71 juta),
Lampung (4,86 juta), Sumatera Utara (4,32 juta), DKI Jakarta (3,45 juta), DI
Yogyakarta (3,33 juta), Sumatera Selatan (2,04 juta), Banten (1,66 juta), Riau
(1,61 juta), dan Kalimantan Timur (1,07 juta).
Sebaran di provinsi lainnya di bawah satu juta sampai di
atas 500 ribu jiwa berturut-turut Jambi
dan Kalimantan Selatan; Di bawah 500
ribu jiwa sampai di atas 250 ribu jiwa berturut-turut Kalimantan Timur,
Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, Aceh, Bengkulu dan Bali; Di bawah 250 ribu
jiwa sampai di atas 100 ribu jiwa
berturut-turut Papua, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat,
Sulawesi Tenggara, Papua Barat dan Bangka Belitung; serta yang di bawah 100
ribu jiwa berturut-turut Maluku, Nusa
Tenggara Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku
Utara dan Gorontalo.
Sedangkan komposisi jumlah Suku Jawa dengan suku lainnya di
setiap provinsi sangat bervariasi, yaitu antara 1,16 persen (Nusa Tenggara
Timur) sampai 97,46 persen (Jawa Tengah). Keberadaan Suku Jawa di Jawa Tengah sangat
dominan, yaitu 97,46 persen berarti suku lainnya yang bermukim di Jawa Tengah
sekitar 2,54 persen. Berikutnya di DI Yogyakarta (96,35 persen), Jawa Timur
(80,10 persen) dan Lampung (63,84 persen).
Beberapa provinsi dengan komposisi Suku Jawa di bawah 35
persen dan di atas 20 persen berturut-turut DKI Jakarta, Sumatera Utara,
Kalimantan Timur, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Bengkulu dan
Kalimantan Tengah.
Provinsi dengan komposisi Suku Jawa di bawah 20 persen dan
di atas 10 persen berturut-turut Banten, Papua Barat, Kalimantan Selatan dan Jawa
Barat. Provinsi dengan komposisi Suku Jawa di bawah 10 persen dan di atas lima persen
berturut-turut Kalimantan Barat, Bali, Aceh, Sulawesi Tengah, Bangka Belitung,
Papua, Sulawesi Tenggara dan Maluku.
Provinsi dengan komposisi Suku Jawa di bawah lima persen
berturut-turut Sulawesi Barat, Sumatera Barat, Maluku Utara, Gorontalo,
Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Lantas bagaimana keberadaan Suku Jawa di Pulau Jawa ?
Berdasarkan SP 2010 jumlah penduduk Pulau Jawa 136.610.590 jiwa atau sekitar 57.71
persen dari jumlah penduduk Indonesia, tersebar di Provinsi Jawa Barat (31,52 persen),
Jawa Timur (27,43 persen), Jawa Tengah (23,70 persen), Banten (7,78 persen),
DKI Jakarta (7,03 persen) dan DI
Yogyakarta (2,53 persen). Dari jumlah penduduk sebanyak itu, sekitar 55,44
persen di antaranya merupakan Suku Jawa, dengan kisaran setiap provinsi antara
13,27 persen (Jawa Barat) sampai 97,46 persen (Jawa Tengah).
Jumlah Suku Jawa di seluruh Indonesia mencapai 95.217.022 jiwa, dengan perincian yang bermukim di Pulau Jawa 75.732.945 jiwa atau sekitar
79.54 persen, selebihnya 19.484.577 jiwa atau 20,46 persen bermukim di provinsi lain di
luar Jawa.
Sumber :
Suku jawa memang tersebar luas dan sangat merata di Indonesa, jadi sudah bukan hal umum lagi ketika kita mendapati mereka di daerah manapun di Indonesia. Berbicara tentang penyebaran suku jawa, ternyata suku jawa selain terkenal di Indonesia, suku jawa juga sangat terkenal di dunia, contohnya Bahasa Jawa ada di Google Translate. Dari semua bahasa dari setiap suku di Indonesia, hanya bahasa jawa saja yang ada di daftar Google Transate. Tak pelak, karena ini, bahasa jawa akhirnya bisa di terjemahkan ke dalam banyak bahasa bersanding dengan bahasa Indonesia dalam aplikasi yang di buat google tersebut. Dengan terobosan ini maka budaya bahasa jawa semakin dikenal luas oleh dunia.
ReplyDeletePersebaran suku Jawa di Indonesia secara merata terjadi karena salah satu tradisi yang dianutnya adalah merantau untuk mencari ilmu dan karier kemanapun sampai berhasil. Merantau sudah bukan lagi hal yang awam bagi suku Jawa, bahkan banyak orang Jawa rantauan yang memutuskan untuk menetap di daerah lain dan menikah dengan orang Jawa lainnya yang juga menetap di daerah tersebut, hal ini lah yang menjadikan mengapa suku Jawa semakin banyak menyebar di Indonesia. Hal ini baik untuk kita contoh agar jangan bersikap manja dan diam di kandang kampung halaman, tetapi juga harus berani mencari kesuksesan dimanapun.
ReplyDeletepenyebaran suku jawa itu sangat amat meluas di indonesia. bahkan bisa dibilang di setiap pulau di indonesia terdepat suku jawa didalamnya. atau bahkan presiden di negara ini lebih banyak ras jawa, ini menunjukan bagaimana dominannya ras jawa di indonesia. dari pedagang kaki lima hingga kepala negara ada suku jawanyan bahkan ada kepulauan di amerika selatan yg di dominasi oleh suku jawa.
ReplyDeletePenyebaran suku jawa sangatlah luas,suku jawa tidak hanya di pulau jawa saja di pulau lain selain pulau jawa pun ada yang asli suku jawa,mungkin tidah hanya di pulau-pulau di indonesia saja suku jawa di sebarkan,mungkin di luar negeri sana ada orang yang asli suku jawa dan menetep tinggal di sana dan secara tidak langsung pasti turun keturunannya mengalir darah suku jawanya.
ReplyDeletewah, ternyata suku jawa banyak banget
ReplyDeletesemoga dimanapun suku jawa berada tetap membawa kedamaian
ReplyDeletehampir separo penduduk indonesia adalah suku jawa
ReplyDeletesebagian besar rakyat indonesia adalah suku jawa, semoga dimanapun berada selalu membawa kedamaian
ReplyDeletebudaya jawa sudah menjadi warisan dunia dan indonesia
ReplyDeleteJunitadahra
ReplyDelete@A08-JUNITA
Ternyata memang penyebaran penduduk terbesar di berbagai daerah Indonesia memang dari suku jawa.
Nova Andriyanto
ReplyDelete@D05-Nova
Bahkan budaya Jawa termasuk salah satu budaya di Indonesia yang paling banyak diminati di luar negeri. Beberapa budaya Jawa yang diminati di luar negeri adalah Wayang Kulit, Keris, Batik dan Gamelan. Di Malaysia dan Filipina dikenal istilah keris karena pengaruh Majapahit.